promediajambi.com


promediajambi.com,- Gubernur Jambi, Al Haris, mengenang masa-masa awal ketika pertama kali menjejakkan kaki di Kota Jambi. Anak dusun asal Desa Sekancing, Kabupaten Merangin ini menceritakan kisah perjuangannya saat memulai kehidupan di ibu kota Provinsi Jambi.

Kenangan itu disampaikan Al Haris di sela-sela aktivitas lari sore di kawasan Kota Jambi. Dalam momen tersebut, ia merekam lokasi rumah pertamanya semasa masih membujang, sebelum menikah dengan sang istri, Hesnidar Hesti.

“Dulu saya ngontrak di Jambi waktu pertama kali datang ke sini, gaes. Ini dia lokasinya,” ujar Al Haris dalam unggahan video yang dibagikannya dan dilihat detikSumbagsel pada Sabtu (24/5/2025).

Rumah kontrakan yang direkam Al Haris itu terletak di kawasan Telanaipura, Kota Jambi. Ia menyebut saat itu dirinya tinggal di rumah kontrakan berbahan papan, tanpa kamar.

“Ini rumah pertama saya, tidak ada kamar. Dan ini rumah kedua saya, yang sudah ada kamarnya,” tuturnya sambil merekam kondisi rumah yang hingga kini masih berdiri dalam bentuk sederhana.

Al Haris tinggal di rumah tersebut antara tahun 1992 hingga 1993, tepat saat ia baru diterima sebagai ASN golongan terendah di kantor RRI Jambi.

"Kalau tidak salah, saya tinggal di sini tahun 1992–1993,” kenangnya sambil kembali melanjutkan lari sore.

Perjalanan hidup Al Haris memang dipenuhi tantangan. Sebelum menjadi Gubernur Jambi dua periode, ia pernah menjalani berbagai pekerjaan seperti loper koran, penjual martabak, hingga bekerja di perusahaan, sebelum akhirnya lolos menjadi ASN.

Sejak kecil, sosok yang akrab disapa Wo Haris ini sudah terbiasa hidup mandiri, dididik langsung oleh orang tuanya sejak duduk di bangku SD hingga SMA.

Tahun 1995 menjadi titik balik kehidupannya, ketika ia menikah dengan Hesnidar Hesti. Perlahan, kehidupannya pun mulai berubah. Dari pernikahan itu, mereka dikaruniai tiga orang anak: Essy Risdiyanti, Muhammad Rifaldi, dan Nabila Hani Harifah.

Sambil terus menempuh pendidikan, karier Al Haris sebagai ASN pun menanjak—dari sekretaris lurah, menjadi lurah, hingga menjabat sebagai kepala bidang dan kepala biro.

Setelah mengundurkan diri dari ASN, ia terjun ke dunia politik dan terpilih sebagai Bupati Merangin dua periode. Karier politiknya pun terus berlanjut hingga dipercaya menjadi Gubernur Jambi dua periode, dari tahun 2021 hingga 2030.

Kesuksesan Al Haris tak lepas dari kerja keras dan perjuangannya sejak muda. Ia juga mengakui peran penting Hasan Basri Agus (HBA)—mantan Gubernur Jambi 2010–2015 yang kini menjabat sebagai anggota DPR RI aktif—dalam perjalanan kariernya.

Sumber : detiksumbagsel.com

(red : tazky)